Monday, 4 March 2013

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Mencari Terobosan di Sektor Putri

Greysia Polii dan Meilana Jauhari saat tampil di Olimpiade 2012

BBC.com - Prestasi atlet bulutangkis putri sejak dekade tahun 1990-an belum ada lagi yang menonjol bahkan terus menunjukan penurunan.
Dominasi Indonesai di sektor putri tidak lagi mengerikan bagi negara bulutangkis di kawasan Asia bahkan untuk wilayah Asia Tenggara sekalipun.
    Indonesia bahkan harus mengakui keunggulan Thailand dalam perebutan medali emas di nomor bulutangkis beregu putri pada Sea Games le-26 tahun 2011 di Palembang. Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia mengakui ada banyak kesulitan untuk mengembalikan prestasi bulutangkis di sektor putri seperti di era Susi Susanti atau Sarwendah Kusumawardani.
    "Harus diakui bahwa keberadaan pemain putri kita baik ganda maupun tunggal masih belumlah kita bisa mencetak seperti seorang Susi Susanti, Sarwendah Kusumawardhani atau Mia Audina," kata Ketua Bidang Pelatihan Nasional Cipayung, Christian Hadinata. "Dari sisi perekrutan kita tetap mencari yang terbaik yang ada di Indonesia yang ada namun kualitas pemain saat ini tidak seperti Susi atau Mia."

Mencari terobosan

    Ketua PBSI Gita Wirjawan mengatakan dia telah menyiapkan strategi jangka panjang untuk mendorong munculnya prestasi di sektor putri salah satunya menciptakan iklim profesionalisme di kalangan atlet pelatnas.
"Rencana kita bukan untuk waktu satu atau dua minggu, rencana kita untuk dua, tiga ,empat dan lima tahun yang penting adalah semangat kelembagaan dan ditopang dengan profesional dan juga sistem kompensasi yang tepat," kata Gita.
   "Kalau ini diterapkan secara konsisten, saya percaya ngga alasan kita ngga bisa meraih kesuksesan di semua nomor."
    Gita juga menunjuk sejumlah nama untuk meningkatkan prestasi di sektor putri dengan menempatakan Liang Chiusia-mantan pelatih Mia Audina dan Susi Susanti- dan Sarwendah Kusumawardhani untuk menangani sektor tunggal putri.
   Sementara untuk menangani sektor ganda putri, posisi pelatih kepala dipercayakan kepada Reony Mainaky yang selama ini menangani tim putri Jepang. "Saya berharap dari pelatih-pelatih ini mereka bisa memaksimalkan prestasi yang ada saat ini, yang terpenting adalah bagaiimana menyiapkan program yang tepat untuk para pemain ini," kata Mantan atlet yang kini juga menjadi staf ahli di PBSI, Susi Susanti.
0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

Very Bad Trip: Video Liputan bulutangkis Indonesia oleh Canal+ (media Prancis)

Veuillez installer Flash Player pour lire la vidéo

Very Bad Trip; berisi sebuah liputan bagaimana olahraga tepok bulu di mata masyarakat Indonesia, perjalanan salah satu superstar Indonesia (Taufik Hidayat) dengan prestasi gemilangnya, kehidupan para atlet pelatnas PBSI yang bisa memberikan motivasi bagi para penontonnya, dan banyak lagi.

0 Comments
Posted in Arrangement, Art, Business

NEWS Flash All England 2013



1. Indonesia bidik tiga nomor di All England http://goo.gl/y8R3V | BBC Indonesia


2. Taufik Hidayat Tidak akan Ngotot di All England http://goo.gl/AxYRp | Tribunnews

3. Gagal di Jerman, Tommy Pede Hadapi All England http://goo.gl/oeu7j | Bola News

4. Ganda Owi/Butet Tumpuan di All England http://goo.gl/8GpM1 | Metro TV News

5. Skuad All England Indonesia Siap Tempur http://goo.gl/qH5Yk | Tribunnews

6. Liliyana: Mempertahankan Gelar Lebih Sulit http://goo.gl/nBR6x | Liputan 6

7. All England Is the Moment of Truth for Indonesian Duo Ahsan and Hendra http://goo.gl/JrMln | Jakarta Globe

8. Saina Nehwal leads a record Indian field in All England C'ship http://goo.gl/CSNyw | Indian Express

9. Adcock's All-England aim http://goo.gl/ewTN0 | Yahoo! Eurosport UK

10. Chong Wei to focus on All England http://goo.gl/oGDm1 | The Borneo Post

11. Kien Keat believes he is ready for glory at All-England http://goo.gl/NDGUi | The Star